SULBAR, SUARANEGERI – Ikatan Wartawan Online (IWO) Provinsi Sulawesi barat (Barat) dan 7 organisasi lainnya menjadi sponsor dalam kegiatan temu relawan dan pegiat kemanusiaan Mamuju dengan mengangkat Tema, “Mengenang 1 Tahun tugas kemanusiaan bencana gempa, tsunami dan likuifaksi Pasigala”. Kegiatan tersebut berlangsung di project Kafe Jalan Cik Ditiro Mamuju Sulbar minggu (29/9/2019) malam.
Turut hadir di kegiatan tersebut, para Pimpinan Organisasi Pegiat Kemanusiaan (OPK) dan sejumlah relawan individu yang terlibat langsung membantu korban bencana alam gempa, tsunami dan likuifaksi yang terjadi di pasigala Sulawesi tengah (Sulteng) 1 tahun yang lalu.
Pada kesempatan itu, Ketua Pengurus Wilayah (PW) IWO Sulbar Muh. Basri Sangkala didaulat menyampaikan testimoni saat dirinya menjalankan misi kemanusiaan pasca tragedi bencana tsunami dan likuifaksi yang melanda Palu, Sigi dan Donggala (Pasigala) Sulteng.
“Saat kejadian bencana alam itu kita diinstruksikan oleh DPP IWO untuk menjadi relawan kemanusiaan di Sulteng dan memang itu adalah panggilan hati untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak bencana gempa, tsunami dan likuifaksi”, Ucapnya Basri Ketua IWO prov. Sulbar.
Lanjut ia katakan bahwa ternyata relawan yang pertama membuka akses untuk misi kemanusiaan ke Pasigala saat itu adalah relawan dari Mamuju Sulbar dan artinya bahwa, tingkat kepedulian sosial masyarakat Mamuju Sulbar begitu tinggi dan modal sosialnya tumbuh begitu besar untuk berdonasi kepada saudara-saudara yang tertimpah musibah bencana alam gempa, tsunami dan likuifaksi yang menyapu bersih Pasigala.
Oleh karenanya, pria sapaan akrab Bang RIBAS dalam testimoninya berharap, melalui kegiatan temu relawan pegiat kemanusiaan mamuju itu dijadikan momentum setiap tahunnya, mengenang bencana gempah, tsunami dan likuifaksi yang terjadi di Pasigala Sulteng,” harap ketua PW IWO Sulbar Muh Basri.(**)
