Palu,Sulteng || mediasuaranegeri.com – Rapat Umum Pemegang Saham 2018 PT. Pembangunan Sulteng membahas dua agenda penting perkembangan perusahaan PT. Pembangunan Sulteng sampai dengan akhir Desember 2018 dan sekaitan dengan adanya pemberhentian sementara direktur usaha dan investasi dipimpin langsung Gubernur Longki Djanggola di Ruker Gubernur Jumat (4/12/2019).
RUPS PT.Pembangunan Sulteng turut dihadiri seluruh Komisaris dan Direksi, Asisten II Bidang Perekonomian Elim Somba, Kepala BPKAD Sulteng, Karo Perekonomian serta Karo Hukum Setda Prov. Sulteng
Pada tahun 2018 PT.Pembangunan Sulteng seperti yang disampaikan Komisaris Utama Hajir Hadde, telah melakukan beberapa usaha diantaranya pembelian batu gajah, usaha batu bara serta pasir silikon. yang telah melakukan 8 kali pengiriman.
Dari usaha itu diakui sudah menyetor keuntungan sebesar Rp.75 juta dari target sebesar Rp. 50 juta.
Gubernur Longki Djanggola Sebagai Pemegang Saham Pengendali PT.Pembangunan Sulteng mengapresiasi atas usaha yang telah dicapai oleh direksi dan komisaris PT.Pembangunan Sulteng.
“Selaku Pemprov saya mengapresiasi dan berterimakasih kepada kinerjanya sehingga dapat mencapai target pengiriman untuk semua jenis komoditi dan kita dorong untuk lebih meningkat lagi, di tahun 2019,” ungkap Gubernur.
Kemudian Longki Djanggola, meminta kepada segenap komisaris dan direksi untuk mengelola modal secara profesional, transparan, sesuai dengan tata kelola keuangan.
Ia juga berpesan, tahun 2018 PT. Pembangunan Sulteng diharapkan dapat memberikan pemasukan Daerah sampai 500 juta serta menjalankan Usaha jasa yang digeluti saat ini agar terus berhati-hati jangan sampai dikerjai, apalagi banyak mafia pada bidang usaha jasa tersebut. Sebaiknya ada asuransi, sebab jika terjadi sesuatu maka ada jaminan kedepan. Apalagi daerah Sulteng banyak bencana jangan sampai lalai, ” kata Gubernur Longki.
Sementara itu terkait dengan pemberhentian direktur usaha dan investasi, maka setelah mendengar hak jawab dari Yasin Mangun. Sehingga melalui RUPS Gubernur Longki sepakat bersama Pemegang saham lainnya dari KPN Beringin Baharuddin HT, mengangkat kembali Yasin Mangun sebagai salah seorang direksi.(**)