MAJENE, SUARANEGERI – Antrian panjang kendaraan terjadi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 74.914.01 Malunda, Jl Poros Majene, pada hari ini Sabtu, 5 Oktober 2024.
Kondisi ini disebabkan oleh pelayanan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, yang diduga jenis Pertalite, kepada pembeli yang menggunakan jerigen dalam jumlah besar.
Pantauan awak tim media di lokasi, terlihat puluhan jerigen sedang diisi oleh petugas SPBU, memicu keluhan dari masyarakat yang harus menunggu lama untuk mengisi kendaraan mereka.
Salah seorang warga, yang enggan disebutkan namanya, menyampaikan bahwa seharusnya kendaraan yang telah lama mengantri diberikan prioritas agar antrian tidak semakin panjang.
“Petugas harusnya lebih bijak melayani. Kendaraan yang sudah lama antre harusnya didahulukan daripada melayani jerigen dalam jumlah banyak,” ungkap warga tersebut.
Antrian panjang ini membuat banyak pengendara yang resah dan khawatir BBM akan habis sebelum giliran mereka tiba. Warga berharap pihak SPBU segera memperbaiki manajemen pelayanan agar tidak merugikan masyarakat yang membutuhkan BBM untuk keperluan sehari-hari.
Situasi di SPBU ini mencerminkan tantangan distribusi BBM bersubsidi di wilayah tersebut. Tindakan tegas dari pihak terkait diharapkan untuk memastikan subsidi tepat sasaran dan masyarakat tidak dirugikan oleh praktik yang merugikan seperti pengisian jerigen dalam jumlah besar.
Pihak SPBU belum memberikan komentar resmi terkait situasi ini, namun masyarakat berharap segera ada solusi untuk mengurai antrian panjang dan memperbaiki sistem pelayanan di masa mendatang.
Laporan: Tim Lesehan
