MAJENE || SUARANEGERI – Lomba Sayyang Pattudu pada event Celebes Heritage Festival pada pertengahan Desember 2023 yang digelar di stadion Prasamya Majene, Sulawesi Barat, kini menyisahkan beragam pendapat terkait pemberian hadiah prestasi yang berhasil meraih juara dalam kegiatan tersebut.
Lomba Sayyang Pattudu yang dimenangkan siswa SMKN 2 Majene menuai kontroversi setelah akun Facebook Nurul Mutmainnah mempertanyakan haknya yang belum ia dapatkan.
Menyikapi hal diatas, Kepala Sekolah SMKN 2 Majene, Drs.Nurdin Sanuddin kepada wartawan di Majene, Sabtu, (13/1/2024), melakukan klarifikasi terkait isu pemberian hadiah lomba Sayyang Pattudu yang kini menuai perhatian publik di daerah itu.
Menurutnya, hadiah prestasi siswa dalam lomba itu tetap akan dibagikan, namun tidak serta merta langsung diserahkan karena ada beberapa hal yang harus dibayarkan.
Perlu diketahui kata Nurdin, dana hadiah berupa uang senilai Rp 10 juta dari pihak panitia baru diterima pihak sekolah melalui transfer pada 4 Januari 2024.
Setelah itu, pada tanggal 8 Januari 2024, lanjut Nurdin, maka pihak sekolah mulai dari unsur pimpinan dan panitia lomba melaksanakan rapat internal guna membahas proses pembagian hadiah sebagai bentuk penghargaan kepada siswa berprestasi.
Rapat terbatas yang dilaksanakan di sekolah kata Nurdin, telah melahirkan keputusan dan telah disepakati yakni, sekolah berkomitmen memberikan apresiasi kepada seluruh peserta baik dalam bentuk materi maupun non materi (dukungan akademik) atas prestasi yang ditorehkan dalam ajang festival Lomba Sayyang Pattudu.
“Semua telah kami bicarakan dalam rapat internal sekolah terkait pemberian hadiah. Namun, simpang siurnya informasi itu lebih awal terlanjur viral di medsos. Padahal, kami agendakan penyerahan hadiah baru dilakukan pada 15 Januari 2024, saat upacara bendera berlangsung. Hal ini penting dilakukan guna memotivasi siswa lain untuk ikut berprestasi dimasa depan,” tutur Nurdin.
Selain itu, Nurdin menyampaikan, berdasarkan hasil rapat maka diputuskan bahwa apresiasi pemberian hadiah diberikan masing-masing Rp350.000,-/orang dan sertifikat penghargaan kepada seluruh peserta yang jumlahnya 15 orang.
Lanjut Nurdin, pihak sekolah juga menyarankan kepada Lembaga Kesenian Sanggar Massari-Sarri untuk melaksanakan syukuran makan bersama sebagai ungkapan syukur atas prestasi yang diperolehnya dalam lombal event Celebes Heritage Festival 2023.
“Kami harap besaran hadiah ini bisa dipahami karena beberapa item pembiayaan juga telah diselesaikan,” ucapnya.
“Semoga dengan klarifikasi ini bisa menjernihkan simpan siurnya informasi yang kini menjadi isu trending topik diberbagai platfrom media sosial seperti Facebook maupun lainnya,” tandasnya Nurdin yang turut didampingi oleh pembina Kesenian siswa itu sendiri. (**)
Laporan: Dirman